Males Sahur? Coba Deh Makan Hidangan Ini


 

Masya Allah tabarakallah, lebaran tinggal menghitung hari. Artinya puasa udah sebentar lagi. Ramadan akan pergi meninggalkan kita lagi. Tapi aku masih kangen suasananya, ke-khusyuan-nya, semua yang ada di dalamnya. Teman-teman semua masih semangat kan ya puasanya. Kita manfaatkan sisa-sia akhir Ramadan ini untuk tingkatkan ibadah dan sedekah karena bulan ini begitu baik melebihi seribu bulan.

Tapi, adakah yang sama kayak aku? mulai bolong sahur karena males. Kadang males bangun, kadang kesiangan akibat tidur terlalu dini hari. Kadang males sahur karena nanti makan apa ya? kok gak nafsu makan. Nah jangan putus asa dulu, mami Kian punya andalan menu saat santap sahur yang membuat suasana jadi lebih semangat. Apa itu? cek resep berikut ini yaa ..





Oseng Mercon Paru

Bahan :

1/2 kg Paru Sapi
〰 cuci bersih, lalu rebus hingga matang (tambahkan jahe, sereh dan daun jeruk agar tidak amis)
〰 setelah matang potong paru sapi kecil-kecil (sesuai selera)
〰 panaskan minyak, goreng hingga kehitaman 


Bumbu halus :

10 siung bawang merah
5 siung bawang putih
100 gr cabai merah besar
50 gr cabai rawit jablay


Bumbu lainnya :
1 btg sereh, memarkan
2 lembar daun salam dan daun jeruk
1 ruas jahe dan lengkuas, memarkan
Garam, lada, gula pasir secukupnya
Minyak goreng





Cara membuat :
  • panaskan minya, tumis bumbu halus dan bumbu lainnya hingga harum dan matang
  • masukkan paru yang sudah digoreng
  • masak hingga meresap sambil koreksi rasa



Nah gampuang banget kan? masaknya cepet dan paling enak lagi, ini bisa disimpan dalam freezer bahkan hingga sebulan. Kebetulan aku bikin menu ini sebelum puasa, niatnya biar saat puasa nggak ribet mikirin menu makan malam dan sahur. Nyatanya aku jadi ketagihan bikin karena kok memudahkan aku banget. Setelah matang, masakan bisa disimpan di wadah kedap (aku pakai thinwall kemasan 500 ml). Dari 1/2 kg paru, jadi 2 porsi (masing-masing bisa untuk 2-3 orang).


Waktu mau dimakan, bisa dikeluarkan dari freezer dan di thawing di suhu ruang, kemudian bisa di hangatkan kembali tanpa mengubah rasa, aroma, dan tekstur. Malah setelah di bekukan, bumbunya lebih meresap, gurih enak banget. Andalan banget kalo bangun sahu kesiangan dan nggak sempat masak, aku sudah siapkan menu ini di kulkas bawah. Yuk cobain yuk, resepnya juga tayang di instagramku lho. Makasih ya BPN 30 Ramadan Blog Challange sudah selipkan tema ini.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pizza Merakyat, the one and only Pizza in Purworejo

Gambar
Hallo semua teman-teman blogger, kali ini saya akan bahas sedikit tentang kuliner. Yap ..!! kuliner emang gaaak ada matinya, selalu ada inovasi disetiap bagiannya, misalnya perubahan peningkatan cita rasa ataupun display makanan yang semakin cuantik yang pasti menggoda selera. Kuliner kita kali ini dari Jawa Tengah, tepatnya Purworejo. Saya akan menjawab tantangan dari @infolombanulis untuk share tentang kuliner di Jawa Tengah. Bagus banget lho programnya, diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan di dukung oleh Ultima Horison Purwokerto. Gak sabar kan ..? let’s begin guys . WISATA KULINER JAWA TENGAH (MODIFIKASI PIZZA ala PURWOREJO) Yaaaa, tentunya semua orang sudah tahu tentang pizza, memang bukan khas banget dari jawa tengah, ya betul...makanan ini asalnya dari Italia. Tapi tidak ada salahnya berinovasi, karena semakin hari semakin tahun, selalu akan ada perkembangan bukan? Terutama soal kuliner.
Baca selengkapnya

Sejarah Budaya Lomba 17-Agustus-an dan Pelestariannya Untuk Anak Generasi Pandemi

Gambar
  Indonesia bikin bangga, alamnya indah mahsyur permai seantero negeri. Indonesia selalu bikin bangga, budayanya lestari tak lekang oleh jaman. Indonesia membanggakan kami semua, apapun ciri khasnya selalu menjadi kenangan. Temasuk salah satunya kegiatan yang selalu hadir saat Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, tak lain adalah lomba Tujuh-Belasan yang biasa diikuti oleh anak-anak, remaja, hingga dewasa. Perlombaan yang penuh dengan sejarah dan makna. Kalau diingat rasanya belum pernah absen ikut lomba Tujuh-Belasan sampai akhirnya pandemi tiba. Mengubah segalanya hanya dalam hitungan jari. Tepatnya selama satu setengah tahun pandemi merebak di seluruh dunia khususnya Indonesia, lomba 17 Agustus jadi ditiadakan di lingkungan rumah. Sedih dan sepi, itu yang pertama kali aku rasakan, terlebih anakku kini mulai menginjak usia yang sadar akan meriahnya festival tahunan ini. Sudah satu setengah bulan pemerintah memberlakukan pembatasan kegiatan masyarkakat (PPKM) untuk wilayah Jawa-Bali, b
Baca selengkapnya

Pengalaman Pertama Masak Praktis Bersama Halofudi

Gambar
https://halofudi.com/ Halo semua, siapa yang suka makan? hobi makan? maunya makan tapi masak nggak ribet ? wah aku banget deh, meskipun aku hobi masak juga, tapi sesekali aku juga pengen santai nggak ngiris-ngiris bawang, nggak nyuci ayam, sayur, hehe. Aku pikir itu semua cuma mimpi, ternyata nggak lho. Kalian sudah pernah dengar Halofudi ? kalau ada yang baru dengar, nah sama, aku juga baru tahu ada Halofudi. Halofudi itu apa? Halofudi adalah penyedia layanan makanan siap masak pertama di Indonesia. Sebagai pelopor food preparation Halofudi membantu siapapun agar tetap bisa masak dan makan enak lagi cepat di rumah. Semua bahannya sudah disiapkan oleh team Halofudi mulai dari pemilihan bahan dengan kualitas terbaik, pencucian bahan, pemotongan, kemudian dibumbui, dan dikemas dengan sangat apik, lalu diantar  sampai ke rumah, dan kita tinggal masak. Masaknya nggak lama, jaminan dalam 12 menit matang.  Percaya nggak? nah, untuk itu aku mau membuktikannya. Yuk ikuti pengalaman pertamaku
Baca selengkapnya